80 Tenaga Konstruksi di Kabupaten Sinjai Terima Sertifikat Kompetensi

UJARAN.SINJAI – Sebanyak 80 tenaga kontruksi di Kabupaten Sinjai menerima sertifikat kompetensi setelah mengikuti pelatihan/sertifikasi yang berlangsung di tanggal 17-18 Oktober 2022 lalu merupakan kerja sama antara Dinas PUPR dan Balai Jasa Konsrtruksi Wilayah VI Makassar.

Dari 100 peserta yang mengikuti uji sertifikasi tersebut hanya 80 peserta yang dinyatakan lulus setelah melalui proses assesment, oleh lembaga propesi (LSP ASTEKINDO) dan berhak mendapatkan sertifikat kompetensi.

Sebanyak 14 orang diantaranya merupakan peserta yang lolos menjadi tenaga terampil konstruksi berasal dari Desa Turungan Baji yang telah mengikuti sertifikasi dengan spesifikasi tukang pasang bata.

Sertifikat tersebut diserahkan langsung Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), H. Haris Achmad, didampingi Pembina Jasa Konstruksi Ahli Muda Dinas PUPR Sinjai Akmal, di Aula Workshop Kantor Dinas PUPR, Rabu (18/1/2023).

Disela penyerahan sertifikat Haris Ahmad menyatakan pentingnya nilai sertifikat tersebut

“Sertifikat ini sangatlah berharga karena kita ketahui sesuai dengan amanat undang-undang nomor 2 tahun 2017 tentang jasa konstruksi dimana setiap pengusaha jasa konstruksi atau kontraktor untuk memperkerjakan pada proyek terntentu wajib mempekerjakan tenaga terampil yang bersertifikat,” ungkapnya.

Lebih lanjut Haris mengatakan pelatihan yang telah dilaksankan sejalan dengan visi misi Bupati Sinjai Andi Seto Asapa (ASA) dalam memperluas tenaga kerja dan lapangan kerja. Dan Dinas PUPR telah menargetkan melakukan pelatihan terhadap 150 tenaga kerja pertahunnya.

Sementara itu selaku koordinator Tukang Desa Turungan Baji, Saleh mengapresiasi program SEHATI tersebut terkhusus peningkatan mutu SDM tenaga Kerja.

“Kami bersyukur dengan adanya program ini mudah-mudahan kegiatan seperti ini terus berlanjut, sebab ini yang sangat dibutuhkan teman-teman tukang dan terima kasih karena pemerintah punya kepedulian terhadap tenaga kerja di Sinjai langkah selanjutnya semoga lapangan pekerjaan semakin terbuka,” ujarnya

Selama program ini berjalan total sudah ada 25 tenaga kontruksi yang telah mengikuti pelatihan/sertifikasi di Desa Turungan Baji dengan spesifikasi Tukang Pasang Bata dan Aplikator Baja Ringan. (Red/MS)

0 Comments