Rapat Kerja Kementerian PU, Anggaran APBN 2025 Ditetapkan Alokasi Sebesar Rp110,95 triliun

Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo bersama Wakil Menteri Diana Kusumastuti menghadiri Rapat Kerja Komisi V DPR RI untuk membahas penetapan perubahan RKA K/L Kementerian PU dalam APBN 2025
UJARAN.CO.ID, Jakarta – Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo bersama Wakil Menteri Diana Kusumastuti menghadiri Rapat Kerja Komisi V DPR RI untuk membahas penetapan perubahan RKA K/L Kementerian PU dalam APBN 2025. Rapat tersebut juga mencakup persetujuan RKA K/L Kementerian Perumahan, Kementerian Desa, dan Kementerian Transmigrasi.

Dalam rapat tersebut, Menteri Dody mengungkapkan bahwa Pagu Alokasi Anggaran Kementerian PU untuk TA 2025 ditetapkan sebesar Rp116,23 triliun, yang dibagi antara Kementerian PU dan Kementerian PKP. Kementerian PU mendapat alokasi sebesar Rp110,95 triliun, yang akan digunakan untuk berbagai proyek infrastruktur.

Anggaran TA 2025 akan difokuskan pada beberapa bidang prioritas, termasuk Sumber Daya Air, Bina Marga, Cipta Karya, dan Prasarana Strategis. Beberapa proyek besar yang akan dikerjakan termasuk pembangunan bendungan, rehabilitasi jaringan irigasi, pembangunan jalan, dan penataan kawasan pariwisata.

Menteri Dody menambahkan bahwa program padat karya dan beberapa Inpres juga akan dilanjutkan di TA 2025. Program-program ini diharapkan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat dengan memberikan kesempatan kerja yang luas.

Ketua Komisi V DPR RI, Lasarus, menyatakan bahwa meskipun tidak ada perubahan anggaran baru, Komisi V akan terus mendukung upaya pemerintah agar hasil dari anggaran yang dialokasikan dapat dirasakan oleh masyarakat, terutama melalui program Padat Karya dan Inpres Jalan Daerah.

Selain itu, Menteri Dody menegaskan pentingnya verifikasi oleh BPKP sebelum proyek-proyek tersebut dapat masuk dalam APBN P TA 2025. Ia berharap semua proyek dapat disetujui agar segera dilaksanakan.

Rapat kerja ini dihadiri oleh berbagai pimpinan tinggi madya dan pratama di lingkungan Kementerian PU. Semua pihak berharap agar alokasi anggaran dapat mendorong pembangunan infrastruktur yang semakin baik untuk Indonesia.

0 Comments