Warga Pekalongan Heboh Rebutan Air Ajaib, Ternyata Air PDAM yang Bocor


Sejak ditemukan sekitar pukul 02.00 WIB, warga berbondong-bondong mendatangi lokasi kemunculan air yang berada di samping rumah seorang warga bernama Pak Yanto Ayam. 

UJARAN.CO.ID Warga Desa Rowoyoso, Kecamatan Wonokerto, Kabupaten Pekalongan digegerkan dengan kemunculan air misterius yang tiba-tiba mengucur deras dari tanah sejak dini hari, Senin (21/4/2025). Air tersebut dianggap membawa berkah karena muncul tanpa diketahui sumbernya dan tampak jernih serta tidak berbau.


Sejak ditemukan sekitar pukul 02.00 WIB, warga berbondong-bondong mendatangi lokasi kemunculan air yang berada di samping rumah seorang warga bernama Pak Yanto Ayam. Mereka datang sambil membawa jeriken, ember, dan wadah lainnya untuk mengambil air yang dianggap penuh khasiat tersebut.


“Saya datang pagi-pagi, sudah banyak orang. Kaki saya sakit, kayak kram. Makanya saya tertarik ke sini. Saya minum, alhamdulillah sudah sembuh,” ujar seorang warga Desa Semut, Kecamatan Wonokerto, yang mengaku datang ke lokasi sejak pukul 08.00 WIB.


Warga lainnya bernama Joyo, yang membawa dua jeriken besar kapasitas 20 liter juga ikut antre mengambil air tersebut. Ia mengaku takjub karena aliran air tidak kunjung habis meski terus diambil warga. “Air ini sudah beberapa kali diambil, tidak pernah habis. Terus muncul keluar tidak habis-habis. Ini sudah dua kali pakai jerigen,” ujarnya.


Kepala Desa Rowoyoso, Subkhan, menjelaskan bahwa fenomena ini awalnya diketahui oleh seorang pedagang mi ayam yang mendengar suara gemercik air. “Jadi pertama kali diketahui oleh pedagang mi ayam pada pukul 02.00 WIB, yang mendengar suara gemercik air. Ditelusuri ternyata bersumber di samping rumah Pak Yanto Ayam. Paginya masih besar bahkan semakin besar, kemudian heboh,” ujarnya.


Karena mencurigai fenomena tak biasa ini, pihak desa segera menghubungi petugas PDAM Pekalongan untuk mengecek kemungkinan adanya kerusakan jaringan. Pemeriksaan langsung dilakukan oleh tim teknis PDAM.


Kepala Unit PDAM Wonokerto, Misran, memastikan bahwa kemunculan air tersebut bukan fenomena alam, melainkan kebocoran dari pipa distribusi air bersih milik PDAM. “Tadi kita pastikan dulu itu air dari jaringan yang rusak, kita tutup dari pusatnya. Setelah ditutup, ternyata air berhenti,” ujarnya.


Fakta bahwa air tersebut berasal dari pipa bocor membuat warga yang semula antusias mulai meninggalkan lokasi. Fenomena ‘air ajaib’ yang sebelumnya diyakini sebagai mata air penuh berkah pun perlahan kehilangan peminat.


Meski sempat viral dan menarik perhatian masyarakat, kejadian ini menegaskan pentingnya verifikasi sumber informasi sebelum mempercayai sesuatu yang tidak terkonfirmasi. Pemerintah desa juga mengimbau agar warga tetap bijak dalam menanggapi hal-hal yang belum terbukti secara ilmiah.


Insiden ini sekaligus menjadi pelajaran penting tentang pentingnya sistem pendistribusian air bersih yang baik dan respons cepat terhadap kebocoran agar tidak menimbulkan keresahan di masyarakat.

0 Comments