PLN Pulihkan 100% Sistem Kelistrikan Bali, Seluruh Pelanggan Telah Menyala


Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, yang turun langsung ke lapangan memimpin proses pemulihan, menyatakan bahwa ratusan personel PLN merespons secara cepat dan sigap sesaat setelah gangguan terjadi, serta terus bersiaga untuk memastikan keandalan pasokan listrik pasca-pemulihan.

UJARAN.CO.ID, Denpasar – PT PLN (Persero) sukses memulihkan seluruh sistem kelistrikan di Pulau Bali yang mengalami gangguan pada Jumat (2/5) sekitar pukul 16.00 WITA. Dalam waktu kurang dari 12 jam, atau tepatnya pada Sabtu (3/5) pukul 03.30 WITA, seluruh pelanggan PLN di wilayah Bali telah kembali menikmati pasokan listrik secara normal.

Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, yang turun langsung ke lapangan memimpin proses pemulihan, menyatakan bahwa ratusan personel PLN merespons secara cepat dan sigap sesaat setelah gangguan terjadi, serta terus bersiaga untuk memastikan keandalan pasokan listrik pasca-pemulihan.

“Hingga saat ini, personel kami tetap bersiaga untuk memastikan pasokan listrik telah pulih 100%, termasuk pada titik-titik vital seperti rumah sakit, bandara, pelabuhan, dan pusat keramaian. PLN juga terus melakukan evaluasi serta penguatan sistem agar pelanggan dapat menikmati listrik yang andal dan berkelanjutan,” ujar Darmawan.

Baca Juga

Darmawan juga menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi serta apresiasi atas pengertian masyarakat.

“Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan ini, dan kami sangat menghargai kesabaran serta pengertian seluruh pelanggan PLN di Bali,” imbuhnya.

Terkait penyebab gangguan, Darmawan menjelaskan bahwa indikasi awal menunjukkan adanya gangguan pada sistem penyaluran kabel laut. Namun, ia menegaskan bahwa penyebab pasti masih dalam proses investigasi lebih lanjut dan tidak terkait dengan serangan siber.

“Secara teknis, indikasi awal gangguan berada pada sistem penyaluran kabel laut. Namun kami pastikan bahwa hal ini bukan disebabkan oleh serangan siber atau sejenisnya,” tutup Darmawan.


0 Comments