 |
Dilansir dari situs resmi byd.com, Blade Battery adalah inovasi terbaru BYD yang menggunakan baterai lithium iron-phosphate (LFP) sebagai bahan katoda, menggantikan lithium-ion konvensional. |
UJARAN.CO.ID - Sebuah mobil listrik BYD Seal dilaporkan terbakar di garasi rumah warga kawasan Palmerah, Jakarta Barat, pada Selasa (13/5/2025) dan langsung viral di media sosial. Peristiwa ini mengejutkan publik karena BYD Seal dikenal sebagai salah satu kendaraan listrik yang sudah menggunakan teknologi canggih Blade Battery, yang diklaim memiliki tingkat keamanan tinggi.
Dilansir dari situs resmi byd.com, Blade Battery adalah inovasi terbaru BYD yang menggunakan baterai lithium iron-phosphate (LFP) sebagai bahan katoda, menggantikan lithium-ion konvensional. Teknologi ini dikembangkan untuk memberikan:
• Stabilitas termal tinggi
• Kinerja tahan lama
• Keamanan superior, bahkan dalam kondisi ekstrem
• Pemanfaatan ruang baterai yang lebih efisien
Blade Battery diperkenalkan pada Maret 2020, dan sejak itu menjadi nilai jual utama produk BYD di pasar global. LFP sendiri terkenal karena bebas kobalt dan relatif lebih aman dibandingkan teknologi baterai lainnya.
Peristiwa kebakaran ini pun menimbulkan pertanyaan publik terkait penyebab insiden. Hingga saat ini, pihak BYD Indonesia maupun otoritas setempat belum memberikan penjelasan resmi mengenai faktor penyebab kebakaran tersebut—apakah berasal dari komponen baterai, sistem kelistrikan rumah, atau kelalaian lainnya.
Jika terbukti masalah ada pada unit kendaraan, insiden ini dapat menjadi preseden penting bagi keamanan kendaraan listrik di Indonesia, yang kini tengah didorong secara masif oleh pemerintah.
Catatan: Masyarakat diimbau menunggu hasil investigasi resmi sebelum menyimpulkan penyebab kebakaran.
0 Comments