UJARAN.GOWA – Mahasiswa Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar (UINAM), Jurusan Bahasa dan Sastra Inggris, semester 5 melaksanakan sistem mengajar di Sekolah Dasar (SD) Madani Pao-Pao, Jl. Bontotangnga No.36 Paccinongan, Kecamatan Somba Opu, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, Rabu (14/12/2022).
Diketahui bahwa sistem mengajar ini dilakukan guna untuk penyelesaian tugas final pada mata kuliah Children Literature, yang di mulai sejak 8 Desember 2022.
A. Irwin Irham salah satu mahasiswa UINAM yang bertugas mengajar di sekolah tersebut mengatakan bahwa sistem mengajar ini ditargetkan selesai pada 21 Desember namun bisa saja terlambat selesai
“Target selesai mengajar awalnya hari Rabu tanggal 21 Desember 2022 tetapi di sekolah juga sedang mengadakan perlombaan. Dan menurut info yang kami dapat dari pihak sekolah ada sesuatu dan lain hal sehingga lomba tersebut di tunda dan pihak sekolah juga mengimbau kepada para siswa, untuk sementara mereka dirumahkan dulu. Bisa jadi target selesai mengajar kami juga ikut di undur dan bisa jadi lambat selesai,” ujar Irwin
Lebih lanjut Irwin menjelaskan bahwasanya selama mengajar di sekolah, setiap satu hari sebelum mengajar telah di siapkan susunan acara untuk mengajar supaya pada saat di dalam kelas tidak bingung lagi. Karena ini tugas mata kuliah Children Literature atau bisa disebut Sastra Anak.
“Jadi kami mengajarkan mereka tentang cerpen, cara membuat cerpen, dan juga bercerita. Selain itu, kami juga mengajarkan Grammar Bahasa Inggris, mereka menghafalnya dan kemudian ada juga games supaya anak-anak di dalam kelas tidak bosan,” ujarnya.
Irwin juga menyebutkan perihal selama proses mengajar terdapat beberapa kendala karena yang dihadapi adalah anak SD yang memerlukan perhatian khusus dalam mendidik
“Karena kami mengajar di SD khususnya kelas 6b. Sejauh ini kendala mengajar yaitu siswanya yang kadang keluar masuk, masih susah di atur jadi biasa kita semua kurang fokus untuk mengajar,” ungkapnya.
Terakhir Irwin mengharapkan agar materi yang mereka berikan ke siswa-siswi tersebut bisa mereka pahami dan amalkan. (Red)
(Penulis: Rosnaeni)
0 Comments