UJARAN.MAKASSAR – Pembantaian terhadap warga sipil di Kabupaten Nduga Papua yang menyebabkan 10 orang korban, 7 diantaranya meninggal dunia mendapat reaksi kecaman dari berbagai pihak.
Salah satunya dari Tokoh Pemuda asal Kepulauan Selayar, Taqwa Bahar. Menurut sosok yang akrab dipanggil TB ini, kejadian di Nduga merupakan perbuatan yang sangat biadab, pasalnya warga sipil yang tidak bersenjata dibantai oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) dengan cara yang sangat keji.
“Teroris KKB ini bukan manusia, sungguh biadab tindakan mereka, Orang tak berdosa dibantai tanpa ada rasa bersalah sedikit pun.” Tegas Taqwa, Minggu (17/07/22)
Mahasiswa Pasca Sarjana Unhas ini juga mengatakan bahwa beberapa orang yang ikut menjadi korban di Nduga berasal dari kab Selayar yang merantau demi mencari rezeki, dia pun meminta ketegasan pemerintah dalam memberangus KKB tersebut.
“Beberapa korban kekejaman KKB adalah orang yang berasal dari kampung halaman saya, mereka merantau untuk mencari nafkah meninggalkan sanak keluarga bukan untuk pergi perang, olehnya itu saya mendesak agar pemerintah segera mengambil langkah tegas dengan memburu para teroris KKB itu.” urai mantan presidium Badko HMI Sulselrabar ini.
Lanjutnya, sebaiknya wilayah yang sudah masuk zona rawan sebaiknya ditetapkan status darurat militer, biarkan warga sipil diungsikan kemudian lakukan pengejaran terhadap sempalan biadab KKB, jangan lagi beri kesempatan kepada mereka untuk membunuh warga yang tak berdosa.
“Jangan ada lagi pihak yang berbicara HAM kalau untuk membasmi separatis yang meresahkan seperti KKB, jangan ada lagi belas kasihan untuk mereka desak politisi muda sulsel ini.” Pungkas Politisi Golkar ini (AS)
0 Comments