 |
| Menteri Dalam Negeri (Mendagri) resmi mengangkat Idham Kadir Dalle, S.Sos., M.Si., sebagai Penjabat Bupati Sidenreng Rappang (Sidrap), Sulawesi Selatan. Pengangkatan ini berdasarkan Keputusan Mendagri yang sekaligus menandai berakhirnya masa jabatan Dr. Ns. H. Basra, S.Kep., M.Kes., sebagai penjabat bupati sebelumnya. |
Idham Kadir Dalle saat ini menjabat sebagai Kepala Biro Pemerintahan dan Otonomi Daerah Sekretariat Daerah Provinsi Sulawesi Selatan. Dengan posisi barunya, ia akan melaksanakan tugas pemerintahan daerah selama masa transisi hingga pelantikan Bupati Sidrap terpilih pada Februari 2025.
Dalam kapasitasnya sebagai penjabat bupati, Idham akan menerima hak keuangan dan protokoler setara dengan kepala daerah definitif. Ia diwajibkan tetap menjabat sebagai pejabat pimpinan tinggi pratama di lingkup pemerintahan provinsi.
Pengangkatan Idham Kadir Dalle dikonfirmasi oleh Asisten Administrasi Umum Sekretariat Daerah Kabupaten Sidrap, Nasruddin Waris, pada Kamis, 19 Desember 2024. “Pengangkatan ini sudah resmi. Idham Kadir Dalle akan menjalankan tugas sebagai Pj Bupati Sidrap,” ujarnya.
Sebagai penjabat bupati, Idham memiliki kewenangan penuh untuk melanjutkan program pemerintahan. Namun, kebijakan baru yang berbeda dari program pembangunan sebelumnya harus mendapat persetujuan tertulis dari Mendagri. Langkah ini bertujuan menjaga kesinambungan pembangunan dan stabilitas pemerintahan di Sidrap.
Tugas lain yang menjadi prioritas Idham adalah memfasilitasi pelaksanaan pasca-Pilkada Sidrap 2024. Dalam hal ini, ia diharapkan mampu menjaga kelancaran transisi pemerintahan hingga pelantikan pasangan bupati terpilih, Syharuddin Alrif-Nur Kanaah (SAR-Kanaah), pada Februari 2025.
Kinerja Idham Kadir Dalle akan dievaluasi secara berkala oleh Mendagri melalui gubernur setiap tiga bulan. Penilaian ini akan menjadi dasar untuk menentukan keberlanjutan masa jabatan penjabat bupati, yang maksimal berlangsung selama satu tahun.
Masyarakat Sidrap menyambut pengangkatan ini dengan harapan besar terhadap pemerintahan yang berintegritas dan efektif. “Kami berharap Pak Idham bisa membawa perubahan positif bagi Sidrap, terutama dalam menjaga stabilitas setelah Pilkada,” kata Farid, seorang tokoh masyarakat Sidrap.
Mendagri menegaskan bahwa pengangkatan penjabat bupati ini merupakan bagian dari upaya pemerintah pusat menjaga kesinambungan pemerintahan daerah selama masa transisi. Langkah ini diharapkan mampu memperkuat tata kelola pemerintahan di tingkat daerah.
Dengan kewenangan dan tanggung jawab yang besar, Idham Kadir Dalle kini berada di garis depan pemerintahan Sidrap. Tantangan besar menantinya, termasuk memastikan stabilitas politik dan sosial pasca-Pilkada serta menjalankan program-program prioritas pembangunan. (udin)
0 Comments