 |
| Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, bertemu dengan Presiden Persatuan Emirat Arab (PEA), Sheikh Mohamed bin Zayed Al Nahyan (MBZ), di Qasr Al Watn, Abu Dhabi |
Presiden MBZ menyambut hangat kunjungan Presiden Prabowo dan delegasi Indonesia. Ia menegaskan pentingnya mempererat hubungan bilateral yang telah berkembang pesat, khususnya dalam perdagangan, investasi, energi terbarukan, dan keamanan pangan.
“Hubungan ini telah terbangun sejak lama, dan kami optimistis akan terus berkembang. Insyaallah, kerja sama ini membawa manfaat besar bagi kedua bangsa,” ujar Presiden MBZ.
Presiden MBZ mengapresiasi peningkatan perdagangan nonmigas antara Indonesia dan PEA, yang tumbuh 12 persen tahun lalu dengan nilai USD4,6 miliar. Ia yakin target perdagangan bilateral senilai USD10 miliar dapat dicapai melalui perjanjian kerja sama ekonomi komprehensif serta penggunaan mata uang lokal dalam transaksi bilateral.
Sementara itu, Presiden Prabowo menegaskan bahwa pemerintahan Indonesia berkomitmen untuk menjamin ketahanan pangan, ketahanan energi, dan hilirisasi bahan baku. "Kami mengundang PEA untuk berpartisipasi lebih aktif dalam ekonomi Indonesia, terutama di sektor strategis seperti energi terbarukan dan industri hilir," ungkapnya.
Presiden Prabowo juga mengapresiasi dukungan PEA dalam pembentukan sovereign wealth fund Indonesia (INA) dan berharap peran INA dapat diperbesar untuk mendukung pembangunan nasional. "Kerja sama ini menjadi salah satu langkah penting untuk memperkuat hubungan ekonomi antara Indonesia dan PEA," tambahnya.
Selain sektor ekonomi, kedua pemimpin menyoroti kerja sama di bidang kemanusiaan, khususnya dalam mendukung misi kemanusiaan di Gaza. Presiden Prabowo menyampaikan rasa terima kasih atas inisiatif PEA yang melibatkan Indonesia dalam aksi tersebut.
Pertemuan ini ditutup dengan kesepakatan untuk mempercepat implementasi kerja sama melalui koordinasi teknis dan operasional di berbagai sektor. Keduanya sepakat bahwa hubungan Indonesia dan PEA menjadi fondasi penting dalam mendorong perdamaian, stabilitas, dan kemajuan bersama di kancah internasional.
"Hubungan kita sangat baik, dan saya ingin terus berkonsultasi serta bekerja sama dengan Yang Mulia," ujar Presiden Prabowo.
0 Comments