 |
| Alvian Pratama |
UJARANCOM. BULUKUMBA - Penganugerahan Perayaan tujuh belasan merupakan moment yang dinantikan masyarakat, bahkan para peserta lomba kegiatan dalam menyambut HUT RI yang ke 78 yang bertempat di desa sapanang kec. Kajang, Kab. Bulukumba, Jumat (18/8/2023).
Menurut informasi yang diterima kru ujaran, ada tiga Cabor yang di perlombakan di desa sapanang yaitu: Sepak Bola, Takraw dan Bola Volly. Namun, pada saat turnamen atau pertandingan berjalan semua Cabor tersebut di hendel oleh panitia Lokal sendiri tanpa ada campur tangan dari panitia Kecamatan, yang di mana panitia lokal yaitu panitia yg smua adalah pemuda dan pemudi sapanang.
Alvian pratama salah satu panitia lokal Sapanang, kecewa dengan panitia Kecamatan dalam pengadaan fasilitas lomba yang di bebankan pada panitia lokal.
"Sebelum pembukaan turnamen kami panitia lokal Desa Sapanang, berharap akan di fasilitasi oleh panitia Kecamatan. Namun hal tersebut berbanding terbalik, semua di tanggung oleh panitia lokal dari ketiga Cabor yang di lombakan", ungkap Alvian yang juga menjabat sebagai ketua KMBPL Bulukumba tersebut.
Lebih lanjut Alvian menyampaikan bahwa sumbangsih dari panitia kecamatan kepada panitia lokal hanya 200 ribu di hari terakhir turnamen. Sedangkan pada saat rapat yang di pimpin langsung oleh ketua panitia pak rahman kapolsek kajang telah ditetapkan estimasi anggaran yang akan terkumpul seminimalnya 90 juta.
"Dimana anggaran perayaan tersebut itu bersumber dari sumbangsih Kepala Desa, Staf, BPD, dan Instansi serta guru-guru se Kecamatan Kajang, bahkan ada juga sumbansi dari beberapa anggota DPRD Kecamatan Kajang", jelasnya.
Lebih parahnya lagi Alvin juga menyampaikan, bahwa hadiah dari lomba tersebut hanya handuk seharga 17 ribu, hal yang membuat seluruh panitia lokal semakin kecewa dengan panitia kecamatan.
(red/r)
0 Comments