UJARAN.SULSEL – Jelang pembukaan Musyawarah Daerah Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI) Sulsel ke IX di Hotel Swissbell Losari pada Minggu 09 Oktober beredar foto Koordinator Presidium KAHMI Sulsel Muhammad Natsir bersama Ketua umum DPP AMPI Jerry Sambuaga.
Diketahui Muhammad Natsir merupakan bakal calon ketua AMPI Sulsel yang mengurungkan niatnya maju dalam musda karena menolak persyaratan menyetor uang sebesar Rp 150 juta.
Dikutip dari sejumlah media, Muhammad Natsir, satu diantara empat bakal calon Ketua AMPI Sulsel urung bertarung meski sudah mengambil formulir pendaftaran.
Presidium MW KAHMI Sulsel itu mengaku tidak mengembalikan formulir pendaftaran karena mencium ada aroma politik uang dalam persyaratan pendaftaran.
Menggunakan instrumen biaya tinggi dengan alasan kemandirian, kata Natsir memotong potensi kader untuk berkiprah pada momentum pergantian kepemimpinan daerah organisasi itu.
Menurut Natsir, proses seperti itu bukan tradisi AMPI. Sebab, mengesampingkan fungsi AMPI sebagai wadah dinamisasi potensi kekaryaan kepemudaan OKP.
“Secara pribadi saya tidak akan terlibat dalam proses tersebut. Ini melegitimasi proses politik uang dan itu adalah dosa sosial,” kata Natsir, Kamis (29/9/2022).
Natsir menyebutkan biaya fantastis akan memiliki akses negatif hingga ke daerah dalam waktu panjang. (*)
0 Comments