UJARAN.SULSEL – Alergi terhadap pemberitaan kembali di perlihatkan oleh oknum Pejabat Aparat Sipil Negara (ASN) lingkup Dinas ESDM Pemprov Sulsel, hal itu terlihat saat wartawan ingin mewawancara dan meminta data terkait perusahan tambang nikel raksasa PT Vale Indonesia yang beroperasi di Kabupaten Luwu Timur.
Kepala Bidang Mineral dan Batu Bara Dinas ESDM Sulsel Ridwan Thalib terkesan menolak untuk di wawancara baik secara langsung maupun melalui pesan WA setelah beberapa kali dihubungi. Padahal sebelumnya wartawan telah mengkonfirmasi pada kepala dinas ESDM Sulsel Andi Bakti Haruni dan diarahkan untuk melalui kepala bidang tersebut.
“Data bisa kita ambil di kantor pak biar saya tidak ada, kalau soal wawancara silahkan ke pak kadis,” tulis Ridwan Thalib dalam chatnya setelah beberapa kali dihubungi, Rabu (29/09).
Menanggapi hal itu, Kepala Dinas ESDM Sulsel Andi Bakti Haruni yang dihubungi berdalih bawahannya tersebut sedang berada di luar kota untuk melakukan tugas kantor.
“Mungkin lagi di luar kota dia dinda, menuju luwu timur dalam rangka tugas kantor dan juga takut salah bicara sama media jadi di kembalikan pada saya.” Ucap Kadis ESDM Sulsel ini. (Red)
0 Comments