UJARAN.CO.ID, MAROS – Pimpinan UIN Alauddin Makassar melakukan kunjungan ke Kecamatan Bontoa, Kabupaten Maros, untuk meninjau perkembangan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Angkatan 76. Kegiatan ini berlangsung di Aula Utama Kantor Kecamatan Bontoa, Jumat, 31 Januari 2025, dan dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan.
Dalam kunjungan ini, Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) UIN Alauddin Makassar, Dr. Amiruddin K., M.E.I., hadir mewakili Rektor UIN Alauddin Makassar. Turut serta dalam rombongan, Pembimbing Mahasiswa KKN, Dr. H. Abdul Wahab, S.E., M.Si., serta Wakil Camat Kecamatan Bontoa, Bapak Maing, S.IP.
Kegiatan ini bertujuan untuk mengevaluasi progres mahasiswa KKN serta memperkuat sinergi antara mahasiswa dan pemerintah setempat. “Saya harap mahasiswa kami terus memberikan citra yang positif dan terus memberikan manfaat bagi masyarakat,” ujarnya.
Dalam sambutannya, Dr. Amiruddin K., M.E.I. menekankan pentingnya peran mahasiswa dalam pembangunan masyarakat selama masa KKN. “Mahasiswa harus mampu beradaptasi dan memberikan kontribusi nyata yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat,” ujarnya.
Sementara itu, Dr. H. Abdul Wahab, S.E., M.Si., mengajak mahasiswa untuk memanfaatkan sisa 21 hari terakhir KKN dengan optimal. “Manfaatkan 21 hari terakhir ber-KKN ini sebagai kesempatan untuk semakin aktif dalam memberikan kebermanfaatan,” ujarnya.
Ia juga menyampaikan apresiasi kepada pemerintah kecamatan dan desa yang telah membimbing mahasiswa selama menjalani program KKN. “Saya mengucapkan banyak terima kasih kepada Bapak Camat, Sekretaris Camat, Kepala Desa, dan Kepala Dusun atas bimbingannya selama ini,” ujarnya.
Wakil Camat Kecamatan Bontoa, Bapak Maing, S.IP., menyambut baik kunjungan dari pihak UIN Alauddin Makassar dan berharap mahasiswa terus menjalin komunikasi yang baik dengan masyarakat. “Saya juga menghimbau kepada mahasiswa agar terus melakukan koordinasi yang baik dengan pihak desa dan senantiasa menjaga citra kampus tercinta,” ujarnya.
Kegiatan ini menjadi momentum penting dalam penguatan kolaborasi antara UIN Alauddin Makassar dan pemerintah setempat. “Kami berharap sinergi ini terus berlanjut demi menciptakan perubahan yang lebih baik bagi masyarakat,” ujarnya.
Dengan adanya kunjungan ini, diharapkan mahasiswa KKN UIN Alauddin Makassar semakin termotivasi untuk memberikan kontribusi maksimal sebelum menyelesaikan program mereka. “KKN bukan sekadar kewajiban akademik, tetapi juga ajang pengabdian nyata kepada masyarakat,” ujarnya.
0 Comments