Saparuddin Jadi Korban Pengeroyokan Brutal, Polisi Selidiki Kasus

Seorang pemuda di Pinrang menjadi korban pengeroyokan brutal di Jalan Maroneng, Kecamatan Patampanua, Kabupaten Pinrang, pada Kamis malam, 9 Januari 2025, sekitar pukul 23.00 Wita.

UJARAN.CO.ID, Pinrang - Seorang pemuda di Pinrang menjadi korban pengeroyokan brutal di Jalan Maroneng, Kecamatan Patampanua, Kabupaten Pinrang, pada Kamis malam, 9 Januari 2025, sekitar pukul 23.00 Wita.

Korban bernama Saparuddin (19), warga Buttu, Desa Rajang, Kecamatan Lembang, mengalami luka serius akibat aksi pengeroyokan yang dilakukan oleh sekitar 10 orang pelaku.

Peristiwa terjadi saat korban baru selesai makan malam di sebuah warung. Saat hendak pulang, korban dihadang oleh sekelompok pelaku di tengah jalan dan langsung menjadi sasaran pengeroyokan.

Berdasarkan hasil pemeriksaan medis, korban mengalami luka robek di jari kelingking dan jari manis, memar di dada kanan, benjolan di kepala, serta luka pada lutut dan bahu kiri.

Orang tua korban, Amman, melaporkan kejadian ini ke Polsek Duampanua pada Jumat pagi, 10 Januari 2025. Laporan tersebut disertai hasil visum dari Rumah Sakit Bungin sebagai bukti pendukung.

Amman berharap pihak kepolisian segera menangkap para pelaku. "Kami ingin Pinrang tetap aman dan tertib. Semoga pelaku segera ditangkap agar kejadian serupa tidak terulang," ujarnya.

Kapolsek Duampanua menyatakan bahwa pihaknya telah menerima laporan dan tengah melakukan penyelidikan untuk mengungkap identitas dan keberadaan para pelaku pengeroyokan di Pinrang ini.

Kasus ini menjadi sorotan warga sekitar yang turut prihatin. Mereka berharap aparat keamanan meningkatkan patroli demi menjaga situasi tetap kondusif.

Polisi mengimbau masyarakat yang memiliki informasi terkait kasus ini untuk segera melapor guna mempercepat proses penangkapan pelaku.

0 Comments