PU Gelar Apel Siaga Antisipasi Musim Hujan Ekstrem

Kementerian Pekerjaan Umum (PU) menggelar Apel Siaga Satuan Tugas Penanggulangan Bencana (Satgas PPB) guna mempersiapkan infrastruktur menghadapi puncak musim penghujan dan mendukung arus lalu lintas periode Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025. Apel dilaksanakan di Jakarta, Jumat (29/11).
UJARAN.CO.ID, Jakarta – Kementerian Pekerjaan Umum (PU) menggelar Apel Siaga Satuan Tugas Penanggulangan Bencana (Satgas PPB) guna mempersiapkan infrastruktur menghadapi puncak musim penghujan dan mendukung arus lalu lintas periode Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025. Apel dilaksanakan di Jakarta, Jumat (29/11).

Menteri PU Dody Hanggodo menjelaskan bahwa prediksi BMKG melalui Climate Outlook 2025 menunjukkan curah hujan tinggi berpotensi menyebabkan banjir dan longsor. “Infrastruktur yang optimal adalah kunci keselamatan masyarakat,” tegasnya.

Satgas PPB melibatkan 37 balai dari Ditjen Sumber Daya Air, 33 unit teknis Ditjen Bina Marga, dan 34 unit Ditjen Cipta Karya. Tugas utama mencakup perbaikan saluran drainase, tanggul, dan pengendali sedimen, serta penutupan lubang jalan untuk memastikan kelancaran arus lalu lintas Nataru.

Teknologi dimanfaatkan untuk memantau daerah rawan bencana, sementara koordinasi dengan instansi terkait seperti BMKG, BNPB, dan pemerintah daerah diperkuat guna memaksimalkan penanganan darurat.

Ketersediaan logistik dan peralatan darurat seperti alat berat, kendaraan evakuasi, dan mobil toilet juga dipastikan siap. Posko-posko darurat telah didirikan untuk mendukung respons cepat terhadap bencana.

Dody menekankan pentingnya sosialisasi kepada masyarakat di daerah rawan untuk meningkatkan kesadaran akan langkah mitigasi. "Kita harus bersiap dengan komitmen tinggi untuk menjaga keselamatan masyarakat," ujarnya.

Wakil Menteri PU Diana Kusumastuti, yang juga Ketua Satgas PPB, turut hadir bersama pejabat tinggi lainnya dalam apel siaga ini. Seluruh tim diminta tetap siaga demi mendukung mobilitas masyarakat selama puncak musim hujan dan libur Nataru.

0 Comments