Bekerjasama Dengan UIM, Dirjen Diktiristek Gelar Pelatihan Penulisan Artikel Ilmiah Internasional

UJARAN.MAKASSAR – Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Riset, Teknologi dan Pengabdian Masyarakat Menggandeng Universitas Islam Makassar (UIM) dalam Menggelar Pelatihan Penulisan Ilmiah Internasional. Acara ini diselenggarakan di Hotel Maxone Makassar, 14-16 Juli 2022.

Peserta yang hadir pada Pelatihan ini adalah Dosen atau Pejabat Fungsional Rektor Kepala dari berbagai Perguruan Tinggi Negeri maupun Swasta di Indonesia. Ada 8 Materi dalam tiga hari yang di Narasumberi oleh Guru-Guru Besar melalui amanat dari Diktiristek dan beberapa diantaranya adalah Guru Besar yang mempunyai Pengaruh di dunia.

Plt. Direktur Diktiristek, Teuku Faisal Fathani turut hadir dan membuka kegiatan ini. Beliau juga menyampaikan pesan dan besar harapan kepada seluruh peserta agar senantiasa tidak menyia-nyikan pelatihan ini yang sangat berguna dalam menunjang pengembangan institusi dan juga kapasitas diri.

DR. Ir. Saripuddin. Muddin MT, Kepala LP2M UIM mengatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk bagaimana meningkatkan SDM agar bisa segera menuju Gelar Guru Besar.

“Kegiatan ini bertujuan tidak lain untuk menyiapkan SDM dan meningkatkan kapasitas peserta dalam menciptakan karya Tulis Ilmiah yang punya pengaruh baik secara Nasional bahkan Internasinoal nantinya. Dengan adanya pelatihan ini juga mudah-mudahan bisa membuahkan hasil dan mengantarkan seluruh peserta menuju gelar utama yaitu Profesor.” Jelasnya.

Salah satu peserta pelatihan yang berasal dari Universitas Negeri Jakarta, Dr. Shinta Doriza, M,Pd., M.S.E. turut menyampaikan kesan dan pesannya di penghujung kegiatan.

“Alhamdulillah Dikti Menggelar Pelatihan Penulisan Artikel Ilmiah kepada Dosen yang memiliki Jabatan Fungsional Rektor Kepala yang tuan rumahnya adalah UIM, Kebetulan saya juga adalah Pejabat Fungsinaonal maka kesempatan ini tidak ingin saya sia-siakan Karena untuk mendapat gelar guru besar itu agak susah, dengan pelatihan ini saya bisa belajar dan mendapatkan Ilmu bagaimana menciptakan Artikel Ilmiah yang baik.” ungkapnya. (Red)

0 Comments