Penutupan LKK Kohati Cabang Gowa Raya, Ketua Kohati Sindir Adanya LKK Ilegal

Foto: Penutupan LKK KOHATI Cabang Gowa Raya.

UJARAN.MAKASSAR – Penutupan Latihan Khusus Kohati (LKK) Korps HMI Wati (Kohati) Tingkat Nasional Cabang Gowa Raya berlangsung di Aula Balai Pendidikan dan Pelatihan Kesejahteraan Sosial, Jalan Perintis Kemerdekaan, Kota Makassar, Selasa (30/11/2021).

Adapun peserta yang ikut dalam kegiatan LKK Kohati Cabang Gowa Raya ini sebanyak 37 orang dari berbagai cabang yang ada di Indonesia.

Ketua Panitia LKK, Rezki Awalyah mengatakan, suatu kebanggaan untuk dirinya karena dapat berperan dalam mensukseskan agenda perkaderan perkaderan tingkat nasional yang ada di tubuh Himpunan Mahasiswa Islam itu sendiri.

“Tidak ada alasan untuk tinggi bersemangat dan berbangga hati menjadi bagian penting dalam agenda perkaderan (LKK:red). Menjadi panitia adalah esensi sebagai kader HMI khususnya Kohati itu sendiri, mengaplikasikan kata melalui implementasi dalam mengawal jalannya jantung organisasi,” kata Rere sapaan akrabnya.

Mahasiswi Fakultas Sospol Unismuh Makassar ini pun berharap agar seluruh peserta dalam kegiatan ini dapat mengimplementasikan seluruh yang didapatkan peserta melalui jenjang perkaderan HMI.

“Jangan surut semangat dalam merespon tantangan zaman dan kawal setiap jenjang perkaderan HMI apapun itu. Mewakili panitia, saya mengucapkan terimakasih banyak kepada seluruh pihak dan khususnya peserta atas kerjasamanya dalam mensukseskan LKK Kohati Cabang Gowa Raya,” tandasnya.

Sementara itu, Ketua Umum Kohati Cabang Gowa Raya, Rozan Albaeduri berharap agar seluruh HMI Wati progresif dan kembali ke cabang masing-masing dengan mengimplementasikan ilmu yang didapatkan dalam kegiatan.

“Tetap progresif, implementasikan ilmu yang didapatkan, yang paling penting tetap solid dan menjaga silaturahmi sehingga dapat membangun HMI kedepannya,” tutur Oca sapaan akrabnya.

Alumni Fakultas Tarbiyah UIN Alauddin Makassar ini juga berterimakasih kepada seluruh elemen yang telah mendukung kegiatan ini hingga berada pada tahap akhir, yakni penutupan kegiatan.

“Alhamdulillah LKK Kohati Cabang Gowa Raya berjalan lancar dan sukses, tentunya dukungan dari Kohati PB HMI juga sebagai bentuk legalitas bahwa LKK Kohati dibawah kepemimpinannya saya adalah LKK yang legal,” ujarnya.

Meskipun, lanjut Oca, adanya berlangsung kegiatan LKK diluaran sana bukan soal sebab LKK yang sah secara konstitusi dan diakui adalah LKK dibawah kepemimpinan dirinya.

“Ini adalah LKK legal, pun di luaran sana ada lkk yang juga berlangsung sudah terkonfirmasi ke PB bahwa LKK tersebut dinyatakan tidak punya legalitas,” jelasnya.

Olehnya itu, Oca berharap agar kader HMI khususnya kader Kohati Cabang Gowa Raya dapat menepis berita yang simpang siur.

“Kader Kohati harus mempertegas lagi posisi kader yang ada di Cabang Gowa Raya supaya dapat menepis hal-hal yang simpang siur seperti yang terjadi saat ini karena kasihan kader yang telah ikut proses LKK yang mengklaim dibawah naungan Gowa Raya tetapi hanya mengatasnamakan organisasi,”tegasnya.

Dikesempatan yang sama, Ketua Umum HMI Cabang Gowa Raya, Ardiansyah berharap agar tetap mengukuhkan semangat juang pasca mengikuti jenjang perkaderan HMI.

“Mari kita buktikan bahwa perempuan atau kader HMI khususnya Kohati tidak lemah. Buktikan bahwa dimanapun kita tetap kokoh, kita punya kapasitas dalam menjawab segala tantangan zaman saat ini dan kedepannya,” imbuhnya. (Red/Pensa)

0 Comments