![]() |
Program bertajuk Sulbar Digital ini menjadi angin segar bagi masyarakat pedalaman, khususnya di wilayah yang selama ini terisolasi dari jaringan internet. |
UJARAN.CO.ID, MAMASA — Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) melalui Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian, dan Statistik (Diskominfo) resmi menyalurkan bantuan internet gratis ke wilayah blankspot di Kabupaten Mamasa, termasuk ke sekolah dan fasilitas layanan kesehatan.
Program bertajuk Sulbar Digital ini menjadi angin segar bagi masyarakat pedalaman, khususnya di wilayah yang selama ini terisolasi dari jaringan internet. Salah satu yang merasakan manfaat langsung adalah UPTD SLBN Baitang, yang kini resmi terhubung dengan jaringan digital.
“Kami keluarga besar UPTD SLBN Baitang sangat bersyukur, Puji Tuhan sudah menikmati full digital di sekolah kami,” ujarKepala Sekolah SLBN Baitang, Antik A Tikirik, Kamis 12 Juni 2025.
Ia menjelaskan bahwa kehadiran jaringan internet gratis di sekolah sangat membantu guru dan siswa dalam mengakses sumber belajar digital, komunikasi pendidikan, dan pelaporan administratif secara daring.
“Adanya internet masuk ke sekolah mempermudah untuk pencarian sumber belajar, informasi, komunikasi, dan penunjang tugas-tugas lainnya,” ujarnya.
Antik juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada para pemimpin daerah yang telah mendorong realisasi program tersebut. Ia menilai, digitalisasi sekolah akan mempercepat kemajuan dunia pendidikan di daerah 3T (Tertinggal, Terdepan, dan Terluar).
“Terima kasih sekali lagi kepada Bapak Gubernur dan Wakil Gubernur Sulbar, dan terkhusus pada TIM ZERO BLANKSPOT Kominfo atas kerja kerasnya untuk program ini, semoga selalu diberikan kesehatan untuk mewujudkan Sulawesi Barat Digital yang maju dan sejahtera, Tuhan berkati,” ujarnya.
Tidak hanya sekolah, fasilitas layanan kesehatan juga ikut menikmati manfaat dari program ini. Puskesmas Buntu Malangka kini terhubung dengan internet yang mendukung layanan administrasi dan kesehatan berbasis digital.
“Kami keluarga besar Puskesmas Buntu Malangka sangat bersyukur dengan terpasangnya perangkat internet Sulbar Digital, program Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat. Sekarang kami sangat dimudahkan pengimputan laporan-laporan yang bersifat online,” ujar Kepala Puskesmas, Miktam.
Menurutnya, selama ini petugas Puskesmas harus keluar wilayah atau mencari titik sinyal hanya untuk mengakses sistem pelaporan daring. Kini, proses kerja mereka menjadi lebih efektif dan efisien.
“Terima kasih sekali lagi kepada Bapak Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Barat, tak lupa kami juga menyampaikan terima kasih kepada tim yang sangat profesional pada saat memasang perangkat internet ini,” ujarnya.
Program ini merupakan bagian dari komitmen Pemprov Sulbar untuk menghadirkan akses internet merata, mendukung transformasi digital di sektor pendidikan dan kesehatan, serta mendorong percepatan pembangunan berbasis teknologi.
Seperti diketahui, Kabupaten Mamasa menjadi salah satu wilayah prioritas dalam peta penanganan blankspot Sulawesi Barat, yang hingga kini masih mencatat ratusan titik tanpa akses jaringan.
Dengan hadirnya internet gratis di Mamasa, Sulbar semakin mendekati visinya menjadi provinsi digital yang inklusif dan merata. Pemerintah menargetkan seluruh titik blankspot di kabupaten lainnya seperti Polman, Mamuju, dan Majeneakan segera terakses jaringan dalam tahun ini.
0 Comments