 |
| Manajemen PLN UID Sulselrabar beserta Forkopimda Kabupaten Bulukumba saat melakukan foto bersama di SPKLU PLN UP3 Bulukumba. |
UJARAN.CO.ID, Bulukumba – Mengusung tema "PLN Mobile Green Festival 2024", PT PLN (Persero) resmi meresmikan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) yang terletak di kantor PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3), Kabupaten Bulukumba. Upaya ini merupakan bagian dari komitmen PLN dalam membangun ekosistem Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) di Sulawesi Selatan dan sekitarnya.
Dengan beroperasinya SPKLU tersebut, jumlah infrastruktur pengisian daya PLN di Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Barat menjadi total 40 unit. Infrastruktur ini tersebar di 32 lokasi, memudahkan akses bagi pengguna kendaraan listrik di kawasan tersebut. Selain itu, PLN juga menggelar kegiatan konvoi 15 kendaraan listrik sebagai kampanye penggunaan transportasi ramah lingkungan di Kabupaten Bulukumba.
Wakil Bupati Bulukumba, Andi Edy Manaf, menyampaikan apresiasi atas komitmen PLN dalam memimpin transisi energi dari hulu ke hilir. Menurutnya, perubahan penggunaan kendaraan berbahan bakar minyak ke kendaraan listrik memberikan banyak manfaat, termasuk pengurangan emisi karbon.
"Penggunaan kendaraan listrik ini sangat penting untuk menjaga lingkungan kita. Mengurangi polusi udara juga berarti meningkatkan kesehatan masyarakat," ujarnya. Andi juga menegaskan bahwa listrik memainkan peran penting dalam perekonomian lokal, meningkatkan produktivitas, serta mendukung inovasi dan perkembangan daerah.
Pada kesempatan yang sama, General Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Barat (UID Sulselrabar), Budiono, mengungkapkan bahwa PLN menyiapkan tambahan SPKLU di Kabupaten Bulukumba menjelang liburan akhir tahun. Hal ini dilakukan untuk memastikan kenyamanan pengguna kendaraan listrik yang ingin berlibur tanpa khawatir kekurangan fasilitas isi daya.
"SPKLU adalah bagian dari komitmen PLN untuk menjaga keberlanjutan lingkungan melalui energi ramah lingkungan. Kami terus meningkatkan kenyamanan pengguna kendaraan listrik dengan menambah fasilitas di berbagai daerah," kata Budiono. SPKLU yang dipasang berjenis Medium Charging dengan spesifikasi daya 1x22 kW, dirancang untuk memenuhi kebutuhan pengisian baterai yang cepat dan efektif.
Budiono juga menyebutkan bahwa PLN telah mencatat sebanyak 5.652 transaksi pengisian daya sejak SPKLU pertama kali beroperasi di Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Barat. Ini menunjukkan tingginya minat masyarakat terhadap penggunaan kendaraan listrik dan fasilitas yang disediakan oleh PLN.
Selain membangun SPKLU dan menggelar konvoi, PLN juga memprakarsai program penanaman 240 pohon di Desa Polewali, Kabupaten Bulukumba. Budiono menegaskan bahwa PLN tidak hanya bertugas menyediakan energi listrik, tetapi juga berfokus pada penggunaan energi bersih dan menjaga kelestarian lingkungan.
"Komitmen kami adalah memastikan transisi energi yang berkelanjutan dan berdampak positif bagi lingkungan. Kami terus berkolaborasi dengan semua pihak untuk menyediakan infrastruktur pengisian baterai yang merata dan aksesibel bagi semua pengguna kendaraan listrik," pungkas Budiono.
0 Comments