Menteri Pendidikan Janjikan Kesejahteraan Bagi Guru ASN dan Non-ASN

Menteri Pendidikan Dasar dan Menegah, Abdul Mu'ti


UJARAN, JAKARTA - Menteri Pendidikan, Mu'ti, berkomitmen untuk meningkatkan kesejahteraan para guru, baik yang berstatus Aparatur Sipil Negara (ASN) maupun non-ASN. 

Pernyataan tersebut disampaikan setelah Rapat Koordinasi bersama Komisi X DPR di Kompleks MPR/DPRD yang di mana Mu'ti menegaskan pentingnya pengakuan dan penghargaan terhadap peran vital guru dalam dunia pendidikan.

Mu'ti mengungkapkan bahwa pemerintah telah memprioritaskan program-program yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup guru, termasuk melalui peningkatan tunjangan, pelatihan, dan penguatan status kepegawaian.

"Poin c ini (Peningkatan Kesejahteraan) kami sampaikan pada peringatan Hari Guru Nasional pada beberapa minggu yang akan datang," ujar Mu'ti 

Lebih lanjut, Mu'ti menjelaskan bahwa kebijakan kesejahteraan tersebut juga mencakup guru non-ASN yang selama ini sering kali terabaikan. Pemerintah berencana untuk mengimplementasikan sejumlah kebijakan yang memberikan kesempatan lebih besar bagi guru non-ASN untuk mendapatkan tunjangan yang setara dengan guru ASN. Hal ini diharapkan dapat mendorong motivasi dan kinerja mereka dalam menjalankan tugas sebagai pendidik.

Terkait dengan hal itu Mu'ti menjelaskan bahwa akan segera diumumkan dan realisasinya di tahun 2025 nanti

"Nanti nunggu pengumumannya saja," ujarnya. (Red/Arl)


0 Comments