![]() |
Sebanyak 165 peserta mengikuti uji sertifikasi untuk jenjang 3 dan 5, sedangkan 200 orang lainnya mengikuti sertifikasi pada jenjang 6. |
UJARAN.CO.ID, Makassar— Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Makassar bersama Balai Jasa Konstruksi Wilayah VI Makassar kembali menyelenggarakan kegiatan Uji Sertifikasi Tenaga Kerja Konstruksi (TKK)untuk Jabatan Kerja K3 Konstruksi. Kegiatan ini berlangsung di Auditorium Balai Jasa Konstruksi Wilayah VI, Jalan Batara Bira, Baddoka, Makassar.
Sebanyak 165 peserta mengikuti uji sertifikasi untuk jenjang 3 dan 5, sedangkan 200 orang lainnya mengikuti sertifikasi pada jenjang 6. Kegiatan ini bertujuan meningkatkan kompetensi dan keselamatan kerja di sektor konstruksi, sekaligus mendorong profesionalisme tenaga kerja sesuai standar nasional dan internasional.
Kegiatan dibuka langsung oleh Wali Kota Makassar, dan turut dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, seperti Kepala Balai Jasa Konstruksi Wilayah VI Makassar, Kepala Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi Provinsi Sulawesi Selatan, serta Kepala Dinas PU Kota Makassar.
Wali Kota Makassar dalam sambutannya mengapresiasi sinergi yang terjalin antara Pemkot Makassar dan Balai Jasa Konstruksi Wilayah VI dalam peningkatan SDM di sektor konstruksi. “Makassar butuh tenaga konstruksi yang bersertifikasi dan siap menghadapi tantangan industri. Sertifikasi ini penting untuk mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan dan aman,” ujarnya.
Kegiatan ini juga menjadi bentuk apresiasi kepada Dinas PU Kota Makassar yang sebelumnya dinobatkan sebagai OPD terbaik pada Konstruksi Indonesia 2024. Penghargaan ini menunjukkan komitmen kuat Dinas PU dalam penguatan kapasitas internal dan eksternal di sektor konstruksi.
Sementara itu, Kepala Balai Jasa Konstruksi Wilayah VI Makassar menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program prioritas nasional untuk mempercepat penyediaan tenaga kerja konstruksi bersertifikat di seluruh Indonesia, khususnya di kawasan Timur Indonesia.
“Keselamatan dan kompetensi adalah kunci dalam pembangunan infrastruktur. Oleh karena itu, sertifikasi ini menjadi langkah nyata dalam membangun ekosistem konstruksi yang berkualitas, aman, dan sesuai standar,” ujarnya.
Dinas PU Kota Makassar melalui Kepala Dinasnya menyambut positif penyelenggaraan kegiatan ini. Ia menegaskan bahwa kolaborasi lintas lembaga seperti ini akan mempercepat target nasional dalam menghadirkan tenaga kerja konstruksi yang profesional, bersertifikat, dan siap kerja.
Uji kompetensi ini diharapkan tidak hanya meningkatkan daya saing tenaga kerja konstruksi di Kota Makassar, tetapi juga memberi kontribusi langsung terhadap keselamatan kerja di lapangan, khususnya dalam proyek-proyek strategis daerah maupun nasional yang saat ini berjalan.
Kegiatan ini ditutup dengan sesi foto bersama dan penyerahan sertifikat simbolik kepada perwakilan peserta. Dengan terselenggaranya uji sertifikasi ini, Kota Makassar semakin menunjukkan komitmennya sebagai pusat pertumbuhan dan pembangunan infrastruktur yang mengedepankan kualitas dan keselamatan kerja.
0 Comments