UJARAN.CO.ID, Makassar — Perserikatan Journalist Siber Indonesia (Perjosi) Dewan Pengurus Kota (DPK) Makassar tengah mematangkan persiapan menjelang pengukuhan pengurus baru. Ketua terpilih, Basri, menegaskan bahwa momen ini bukan sekadar seremonial, melainkan langkah awal membangun organisasi kewartawanan yang profesional, independen, dan berintegritas.
Dalam rapat persiapan, Basri menekankan pentingnya kebersamaan seluruh pengurus agar struktur organisasi tidak hanya tertulis di atas kertas, tetapi benar-benar aktif bergerak dan memberi manfaat nyata.
“Kita ingin menjaga marwah kewartawanan di Makassar. Organisasi ini harus menjadi contoh profesionalisme, independensi, dan keberanian menyampaikan kebenaran. Lebih dari itu, kita berkomitmen mendidik publik serta berkontribusi bagi kemajuan daerah,” ujar Basri.
Fokus Program ke Depan
Sejumlah program telah disiapkan Perjosi DPK Makassar, antara lain:
• Konsolidasi internal untuk memperkuat struktur organisasi dan pembagian tugas pengurus.
• Pelatihan jurnalistik dan peningkatan kapasitas anggota.
• Menjalin kemitraan strategis dengan pemerintah daerah, lembaga pendidikan, dan organisasi masyarakat.
• Menggelar kegiatan sosial dan edukatif yang memberi manfaat langsung bagi masyarakat.
Basri berharap, dengan terbentuknya pengurus baru, Perjosi DPK Makassar bisa menjadi wadah pembinaan sekaligus mitra strategis dalam menjaga ekosistem pers agar tetap sehat, profesional, dan bermanfaat bagi masyarakat.
“Integritas dan profesionalitas adalah dasar yang harus kita pegang bersama. Saya mengajak semua pengurus untuk solid, bekerja dengan hati, dan menjadikan organisasi ini sebagai sarana pengabdian bagi masyarakat,” pungkasnya.
Pengukuhan pengurus Perjosi DPK Makassar dijadwalkan berlangsung dalam waktu dekat dengan menghadirkan sejumlah tokoh pers, pemerintah daerah, serta tamu undangan dari berbagai kalangan.

0 Comments