Nama Sufmi Dasco Ahmad Trending Disoal Isu Judi Online di Kamboja


Topik ini menjadi viral setelah sejumlah akun media sosial mengangkat potongan subjudul dari laporan Tempo yang berbunyi, “Pengusaha dan Politikus Pengendali Judi Online di Kamboja”

UJARAN.CO.ID – Nama Sufmi Dasco Ahmad trending di media sosial X setelah disebut dalam laporan investigasi Majalah Tempo yang mengangkat isu bisnis judi online di Kamboja. Dalam laporan itu, nama lengkap Wakil Ketua DPR RI tersebut muncul sebagai salah satu tokoh yang disebut terlibat.


Topik ini menjadi viral setelah sejumlah akun media sosial mengangkat potongan subjudul dari laporan Tempo yang berbunyi, “Pengusaha dan Politikus Pengendali Judi Online di Kamboja”. Salah satu akun yang mencuit adalah @AnKiiim_, yang menyebutkan nama Sufmi Dasco Ahmad secara langsung dalam unggahannya.


“‘Pengusaha dan Politikus pengendali Judi Online di Kamboja itu bernama Sufmi Dasco Ahmad’ Wkwkwk dari kepala sampe ekor, klo gak pembunuh yo penghisap darah rakyat Pendukung wowo ndasmu @prabowo mana suaranya? Buruan cebokin noh ampe bersih!” ujarnya.


Laporan yang diterbitkan Tempo itu menyebut bahwa ada sejumlah pengusaha asal Indonesia yang diduga menjalankan bisnis judi online di Kamboja. Nama Sufmi Dasco Ahmad disebut dalam bagian subjudul, sehingga memicu reaksi publik di media sosial.


Ketua Majelis Jaringan Aktivis Pro Demokrasi (ProDEM), Iwan Sumule, menanggapi serius pemberitaan tersebut. Ia mempertanyakan apakah media sekelas Tempo sudah menjalankan kaidah-kaidah jurnalistik dengan benar sebelum mempublikasikan laporan itu. “Apakah kali ini juga tidak lagi menjalankan kaidah-kaidah jurnalistik? Saya yakin ini hanya didasarkan halusinasi dan tanpa konfirmasi ke Pak Dasco,” ujarnya.


Iwan juga membandingkan kasus ini dengan kasus serupa pada tahun 2003, di mana Tempo pernah digugat dan harus membayar ganti rugi karena menyebut seorang pengusaha dalam pemberitaan yang tidak terbukti. “Kalau itu bisnisnya ilegal atau bisnis kasino, untuk apa Pak Dasco menuliskan hal itu di CV beliau. Jadi berita ini benar-benar mencederai nama baik Pak Dasco,” ujarnya.


Dalam pernyataannya, Iwan Sumule juga menekankan bahwa Sufmi Dasco adalah tokoh publik yang selama ini dikenal bersih dan religius. Ia menyebut bahwa Dasco sudah menunaikan ibadah haji, dan tidak mungkin terlibat dalam bisnis yang bertentangan dengan nilai agama. “Sekali lagi, media jangan berhalusinasi merusak nama baik Pak Dasco. Apalagi beliau itu sudah haji, mustahil berbisnis judi yang merusak umat,” ujarnya.


Iwan meminta agar media yang bersangkutan segera melakukan klarifikasi atau koreksi pemberitaan agar tidak menimbulkan fitnah dan persepsi yang salah di tengah masyarakat. “Karena ini menyangkut nama baik, kami minta klarifikasi secara terbuka,” ujarnya.


Sementara itu, hingga saat ini belum ada pernyataan langsung dari pihak Sufmi Dasco Ahmad terkait laporan tersebut. Namun, isu ini terus menjadi perbincangan hangat di media sosial, terutama di platform X, dengan ribuan cuitan membahas namanya.


Partai Gerindra pun disebut tengah memantau perkembangan pemberitaan ini dengan serius. Para elite partai diyakini akan segera memberikan klarifikasi atau tanggapan resmi dalam waktu dekat. “Kami sedang mencermati dan akan segera menyampaikan sikap resmi,” ujar salah satu kader Gerindra yang enggan disebutkan namanya.


Isu ini menjadi sorotan publik karena melibatkan nama pejabat tinggi negara dan berkaitan dengan praktik perjudian yang selama ini menjadi perhatian pemerintah dan masyarakat luas.

0 Comments