 |
| Anggota DPR RI dari Dapil Sulawesi Selatan, Ismail Bahtiar, berhasil menyelesaikan polemik Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) 2025 yang sempat membuat siswa SMA 17 Makassar terancam gagal mendaftar kuliah. |
UJARAN.CO.ID, JAKARTA – Anggota DPR RI dari Dapil Sulawesi Selatan, Ismail Bahtiar, berhasil menyelesaikan polemik Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) 2025 yang sempat membuat siswa SMA 17 Makassar terancam gagal mendaftar kuliah. Dalam waktu kurang dari 24 jam, seluruh siswa yang terdampak kini bisa kembali terdaftar di sistem.
Polemik SNBP mencuat setelah sejumlah sekolah melaporkan kendala dalam proses pendaftaran. Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad, menyatakan pihaknya telah memantau isu ini dan meminta Komisi X DPR untuk segera membahasnya dengan kementerian terkait.
“Kami sudah mendengar kabar dari media massa dan kami juga sudah monitor tentang isu ini,” ujar Dasco.
Salah satu sekolah yang terdampak adalah SMA 17 Makassar, yang sempat viral akibat permasalahan serupa. Siswa-siswa mereka hampir kehilangan kesempatan untuk mengikuti SNBP 2025, memicu gelombang protes di media sosial.
Ismail Bahtiar, sebagai salah satu anggota DPR termuda, bergerak cepat untuk mengatasi masalah ini. Melalui koordinasi intensif dengan pihak terkait, ia berhasil memastikan seluruh siswa kembali terdaftar di sistem dalam waktu kurang dari 24 jam.
“Alhamdulillah @jubel.makassar (SMA 17 Makassar), setelah proses koordinasi panjang lebar, malam ini pukul 21.03 WIB semua siswa bisa terdaftar kembali. Selamat berjuang adik-adik!” ujarnya. Sabtu (08/02/25).
Keberhasilan ini mendapat apresiasi dari berbagai pihak, terutama para orang tua siswa dan pihak sekolah. Mereka mengungkapkan rasa syukur atas perhatian cepat yang diberikan oleh Ismail Bahtiar.
“Kami sangat berterima kasih. Jika tidak ada tindakan cepat, anak-anak kami bisa kehilangan kesempatan mendaftar kuliah,” ujar salah satu orang tua siswa.
Sementara itu, Komisi X DPR diharapkan dapat segera membahas permasalahan SNBP secara lebih luas untuk menghindari kejadian serupa di masa mendatang. Kebijakan yang lebih jelas dan sistem yang lebih transparan diharapkan dapat memberikan keadilan bagi seluruh siswa yang ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang lebih tinggi.
Dengan penyelesaian cepat ini, Ismail Bahtiar semakin mendapat perhatian sebagai wakil rakyat yang responsif terhadap permasalahan pendidikan. Ke depan, ia berjanji akan terus mengawal kebijakan pendidikan agar lebih adil dan merata bagi seluruh siswa di Indonesia.
0 Comments